Belajar dari Nabi Musa AS
Menarik sekali mentadabburi setiap Ayat-Ayat Al-Qur'an, selain lafalnya yang indah, pesan-pesannya sangat istimewa, beberapa pesan dari Tafsir As-Sa'di yang dirangkai dalam gambar berikut (fawaid qur'aniyah). "Kisah Musa AS telah Mengajariku, dari sejak lahir sampai ke Madyan". Berikut adalah isi dari setiap poin pelajaran tersebut:
1. Allah Ta'ala, jika menghendaki suatu perkara, maka Dia akan menyiapkan sebab-sebabnya, dan sering kali secara bertahap, bukan sekaligus.
2. Suatu umat akan tetap hina dan tertindas jika tidak mengambil haknya dan tidak berbicara tentangnya, baik dalam urusan agama maupun dunia, serta jika tidak ada pemimpin yang memimpinnya.
3. Allah Ta'ala sering kali menjadikan berbagai cobaan berat dan ujian sulit di tangan orang-orang yang tidak diinginkan, seperti yang terjadi pada ibu Musa.
4. Salah satu nikmat terbesar adalah ketika Allah menguatkan hati hamba-Nya dan meneguhkannya di saat genting dan menakutkan.
5. Seseorang harus mengetahui bahwa keputusan dan takdir Allah pasti terjadi, tanpa mengabaikan sebab-sebab yang ada, seperti yang dialami Musa.
6. Orang yang memiliki nafsu buruk akan lebih jahat dibandingkan orang-orang jahat lainnya di muka bumi.
7. Nikmat akan hilang dari hamba jika dia meninggalkan perbuatan baik dan memilih kejahatan.
8. Ketika seseorang tidak tahu apa yang harus dilakukan, maka hendaknya ia berdoa agar diberikan petunjuk yang benar, seperti doa Musa.
9. Orang yang berada dalam ketakutan harus berhati-hati dan menghindari bahaya, seperti tindakan Musa.
10. Kasih sayang dan kelembutan adalah sifat terpuji, dan seseorang sebaiknya mengenali hak-hak yang terkait.
11. Doa akan dikabulkan apabila seseorang berada dalam keadaan terdesak dan berserah diri sepenuhnya kepada Allah, seperti doa Musa.
12. Malu, terutama dari orang-orang yang mulia, adalah akhlak yang terpuji.
13. Kebaikan tidak boleh diabaikan karena akan menumbuhkan kebiasaan baik pada generasi berikutnya.
14. Seseorang yang baik dan jujur akan memberikan manfaat kepada orang lain, serta bersikap kuat dan amanah.
15. Di antara akhlak yang mulia adalah memperlakukan orang lain dengan baik dan tidak memberatkan mereka.
Ini adalah nilai-nilai penting yang dapat dipetik dari kisah Nabi Musa, sebagai inspirasi dan pelajaran untuk kehidupan sehari-hari.
Sumber FB Ustadz : Halimi Zuhdy