Imran bin Haththan dulunya seorang Ahlussunah yang tinggal di Basrah. Bertemu dan belajar langsung kepada para Sahabat Nabi. Ia masyhur sebagai aqbahun naas wajhan; buruk rupa.
Sedangkan wanita Khawarij yang nantinya jadi istri Imran adalah wanita yang sangat cantik dan sangat cerdik.
Seperti yang saya sebutkan dipostingan sebelumnya, motivasi Imran menikahinya karena ingin mengajak pindah ke Ahlussunah. Tentu niat yang sangat baik.
Suatu hari wanita tersebut membuat Imran sangat takjub. Wanita itu berkata :
إني نظرت في أمري وأمرك فإذا أنا وأنت في الجنة
"Aku melihat diriku dan dirimu kelak berada di surga."
Imran heran, "bagaimana bisa?"
Wanita cantik nan cerdik itu berkata :
لأني أعطيت مثلك فصبرت وأعطيت مثلي فشكرت فالصابر والشاكر في الجنة
"Karena aku diberi Allah suami sepertimu (yang buruk rupa), aku sabar. Dan engkau diberi istri sepertiku (yang cantik jelita), engkau bersyukur. Orang yang sabar dan orang yang bersyukur kelak berada di surga."
Akhirnya Imran bin Haththan menjadi berakidah Khawarij, bahkan menjadi pembesarnya.
o0o
Wanita, apalagi cantik, apalagi dikenal sebagai ahli agama, hanya melirik saja iman lelaki bisa goyah. Apalagi digoda sedemikiannya.
Kurang apa Imran bin Haththan, seorang Tabi'in, generasi terbaik kedua dalam Islam, bertemu dan belajar langsung kepada para sahabat Rasulullah, tapi ia tetap terkena fitnah wanita.
Dikatakan oleh Ulama', takutlah kalian terhadap wanita² yang buruk, dan berhati-hatilah terhadap wanita yang baik.
Dalam Tafsir Al-Kasysyaf karya Az-Zamakhsyari dikatakan :
إني أخاف من النِّساء أكثر مما أخاف من الشيطان؛ لأن الله - تعالى - يقول: ﴿ إِنَّ كَيْدَ الشَّيْطَانِ كَانَ ضَعِيفًا ﴾ [النساء: 76]، وقال في النساء: ﴿ إِنَّ كَيْدَكُنَّ عَظِيمٌ ﴾ [يوسف: 28]"[33].
"Ketakutanku dari wanita lebih besar daripada ketakutanku dari syaitan. Karena Allah ta'ala berfirman (Sesungguhnya tipu daya syaitan itu lemah). Sedangkan dalam masalah wanita Allah berfirman (Sesungguhnya tipu daya kalian para wanita sangatlah besar).”
Walhasil, bagi wanita, ingat, dalam diri kalian ada potensi fitnah yang sangat besar. Maka jaga diri kalian baik², jangan sampai menjadi fitnah bagi laki². Contohnya sudah sangat banyak sejak Nabi Adam dan Ibu Hawa.
Dan bagi laki², kalian juga lebih jaga diri dan perkuat iman.
Sumber FB Ustadz : M Shihabuddin Dimyathi