Syaikh Sulaiman al-Jamzuri, Pengarang Kitab Tajwid Tuhfatul Athfal, Seorang Sufi dan Bermazhab Syafi'i
Syaikh Sulaiman bin Husain bin Muhammad bin Syalabi al-Jamzuri al-Muqri' yang terkenal dengan sebutan al-Afandi (al-Afandim), lahir di Kota Thantha-Mesir, bulan Rabiul Awal tahun 1160 an H (menurut sebagian ahli sejarah).
Beliau mengarang kitab Tajwid dan Qiraat, diantaranya:
1. Tuhfatul Athfal wal Ghilman fi Tajwid al-Qur'an
2. Fath al-Aqfal Syarh Tuhfatul Athfal
3. Fath al-Rahmani bi Syarh Kanz al-Ma'ani Tahrir Hirz al-Amani Fi al-Qiraat al-Sab'i
Kitab Tuhfatul Athfal ini sangat populer sebagai matan paling dasar/pegangan pemula dalam belajar ilmu Tajwid dan memiliki kitab Syarh yang sangat banyak. Isinya diantaranya membahas hukum nun mati, hukum mim mati, cara membaca alif lam, dan hukum-hukum mad yang dipaparkan dalam bentuk nazham sebanyak 61 bait.
Kata Syaikh Abdul Fattah al-Marshafi di dalam Kitab Hidayah al-Qari Ila Tajwid Kalam al-Bari (2/649) dan Syaikh Ali al-Dlabba' al-Muqri' al-Azhari (pemegang poros sanad-sanad qiraat di Mesir) di dalam Kitab Minhah Dzil Jalal fi Syarh Tuhfatul Athfal (34-35):
"Syaikh Sulaiman al-Jamzuri adalah seorang 'alim bermazhab Syafi'i, Khirqah Ahmadi, dan Thariqah Syadzily."
Guru Syaikh Sulaiman al-Jamzuri seorang Sufi, yang bernama lengkap Syaikh Nurudddin Ali bin Umar bin Ahmad bin Umar bin Naji bin Funaisy al-'Auni al-Mihi dan beliau juga bermazhab Syafi'i serta belajar di Al Azhar Mesir dan mengembangkan ilmunya di Thantha-Mesir. Gurunya inilah yang disebutkannya di dalam kitab Matn Tuhfatul Athfal.
Kata orang Wahabi tidak boleh belajar kepada ahli bid'ah! Kenapa belajar Tajwid menggunakan Kitab yang dikarang oleh seorang Sufi bermazhab Syafi'i dan berakidah Asy'ari yang juga murid dari seorang Sufi dan belajar di Al Azhar Mesir?!
Kitab Tuhfatul Athfal wal Ghilman fi Tajwid al-Qur'an dan Kitab Matn al-Muqaddimah al-Jazariyah adalah kitab dasar dalam ilmu tajwid yang dipakai oleh hampir seluruh pelajar pemula ilmu tajwid. Keduanya dikarang oleh para Sufi, Bermazhab dalam fiqh dan Berakidah Asy'ari! Kitab mereka dipelajari tapi di belakang mereka, dituduh ahli bid'ah! Bagaimana ilmu akan barokah kalau kurang ajar kepada guru?! Makanya wajar kalau orang-orang Wahabi lisannya fasih tapi sombong!
Sumber FB Ustadz : Alnofiandri Dinar