Imam Abu Hanifah dan Imam A'masy
Imam Abu Hanifah pernah ditanya oleh Imam A'masy terkait suatu hal lalu beliau menjawabnya, Imam A'masy lalu bertanya landasan dalil dari kesimpulan hukum itu apa? Imam Abu Hanifah lalu menyebutkan sejumlah hadis yang ia riwayatkan dari Imam A'masy sendiri.
Mendengar jawaban itu Imam A'masy lalu berkata, "yang aku sampaikan kepadamu dalam 100 haru kau sampaikan kepadaku hanya 1 saat. Aku tidak tahu kalo kamu berdalil dengan hadis2 tersebut. Hai kalian para fuqaha, kalian adalah dokter dan kami adalah apoteker. Sedangkan kamu Abu Hanifah, kamu telah mengumpulkan keutamaan dari keduanya.
*********
Tema mata kuliah Masail Fiqhiyah di prodi Ilmu Hadis tadi membahas tentang hadis bid'ah, agar para mahasiswa mengetahui bagaimana perbedaan pendapat dalam taqsim bid'ah bisa muncul dan bagaimana para fuqaha mengolah dalil menjadi suatu kesimpulan hukum.
https://youtu.be/JnfYTjnPsXs
Imam Abu Hanifah dan Imam Auza'i
Ceritanya, Imam Abdullah b. Mubarak bertemu dengan Imam Auza'i di Beirut. Di antara obrolan yang terjadi antara keduanya Imam Auza'i bertanya kepadanya, "Kamu orang Khurasan, siapa pelaku bid'ah yang muncul di Kufah dan bermana Abu Hanifah?" Imam Auza'i sepertinya tidak setuju dengan pendapat2 Imam Abu Hanifah yang juga dubumbui dengan tambahan2 yang ia dengar tentang Imam Abu Hanifah.
Imam Abdullah b. Mubarak pun kemudian pulang ke rumah dan membaca buku2 Imam Abu Hanifah dan mencari permasalahan2 yg keren dibahas dari bukunya. Setelah tiga hari beliau datang kembali ke Imam Auza'i dan memberikan buku tersebut kepadanya. Setelah membaca cukup banyak buku tersebut Imam Auza'i berkata, "Siapa Nu'man b. Tsabit ini?" Imam Abdullah b. Mubarak menjawab, "Dia guru yang hebat yang kutemui di Iraq." Imam Auza'i lalu berkata, "Pergilah kepadanya dan banyak2lah mengambil ilmu darinya." Imam Abdullah b. Mubarak lalu berkata, "What if I told you, ia adalah Abu Hanifah yang kemarin kau peringatkan aku tentangnya."
Dikisahkan bahwa Imam Auza'i lalu bertemu dengan Imam Abu Hanifah di Mekkah, Imam Auza'i kemudian mendapatkan banyak penjelasan dari Imam Abu Hanifah terkait sejumlah permasalahan, lebih dari sekedar yang ia dapatkan dalam buku yang ia baca dari Imam Abdullah b. Mubarak. Setelah keduanya beroisah, Imam Auza'i berkata kepada Imam Abdullah b. Mubarak, "Saya iri dengan Abu Hanifah karena banyak ilmunya dan cerdas akalnya, Astaghfirullah saya dulu salah besar. Kamu harus banyak belajar darinya karena ia tidak sama seperti yang aku dengar tentangnya dari orang2.
Sumber FB Ustadz : Fahmi Hasan Nugroho