Sunah-sunah Salat Yang Selalu Di(perma)salahkan
Entah kenapa amalan kita menarik untuk dijadikan bahan disalahkan. Tidak sekedar amalan yang berkaitan seputar kematian, tapi sudah masuk ke ranah ibadah. Hal-hal pokok seperti syarat dan rukun Salat nyaris tidak ada yang disalahkan, namun hal-hal sunah dan terbilang hal 'sepele' yang selalu diungkit kesalahannya, padahal tidak salah.
Di mimbar Jumat saya pernah mendengar langsung seorang Khotib menyalahkan bacaan Tasbih dalam rukuk dan sujud. Menurutnya tambahan 'Wa bihamdih' tidak berasal dari Nabi, tapi dari kitab kuning. Untuk meyakinkan para jamaah ustaz tersebut membuat narasi "Anda syahadatnya menyebut Nama Muhammad apa nama Kiai? Wa bihamdih adalah tambahan dari para kiai, jadi jangan diikuti". Selesai Salat Jumat saya hampiri dan saya sebutkan dalil hadisnya, ustaz tadi hanya diam tidak membantah.
Selain soal Wa bihamdih, baru-baru ini ramai soal Inni wajjahtu. Rupanya masih banyak lagi sunah-sunah Salat yang perlu kita ketahui dalilnya agar tidak mudah percaya kepada orang yang selalu menyalahkan. Kajiannya sore ini bersama Aswaja NU Center PWNU Jatim.
Baca juga kajian Sunnah berikut :
- Diazab Karena Tidak Sesuai Sunnah?
- Sunnah Oh Sunnah
- Sunnah Iblis Laknatullah
- Quran, Sunnah dan Ilmu-ilmu Keislaman
- Masjid Sunah vs Masjid Bidah?
Sumber FB Ustadz : Ma'ruf Khozin
11 September 2021