Apakah Buang Air Besar Membatalkan Puasa?

Apakah Buang Air Besar Membatalkan Puasa?

Apakah Buang Air Besar Membatalkan Puasa?

Pertanyaan ini sering terdengar di sekitar kami malah banyak juga yang dengan mantab menjadikan BAB sebagai salah satu pembatal puasa.

Memang dalam beberapa catatan kitab yg diajarkan di masyarakat seperti kasyifah syarah safinatunnaja, nihayat zain, dll terdapat tanbih atau peringatan agar berhati hati BAB di siang ramadhan.

Keluarnya feses memang tidak membatalkan puasa, tapi istinja (bersuci/cebok) harus hati hati. Ada batas antara zahir (luar) dan batin (dalam). Jika air atau ujung jari menyentuh bagian dalam maka ia membatalkan puasa. Sebaliknya jika air tidak merata di bagian luar maka dubur tetap mutanajis menyebabkan sholat tidak sah.

Ada batas antara zahir (luar) dan batin (dalam) yang sangat sulit dibatasi. Bagian zahir yang tampak (bisa terlihat) saat jongkok dengan sedikit mengejan (maaf) wajib disucikan. Sedangkan bagian yang tidak tampak harus dijaga dari tersentuh air. Sulit sulit sulit

Begitulah penjelasan di kitab kitab yg disebutkan. Praktis sebagian orang menjadi was was dan lebih memilih mengqadha puasa, atau bahkan sengaja membatalkan puasa tanpa uzur, nauzubillah.

---

Sebenarnya dalam hal masuknya air ke dalam jauf, seperti telinga, ada ketentuan tersediri.

- Jika masuknya air disebabkan aktifitas wajib, semisal wudhu dan mandi junub, dan sudah hati hati, maka tidak membatalkan puasa.

- Jika masuknya benda benda ke jauf disebabkan aktifitas sunnah seperti mandi jumat, atau mubah seperyi mandi biasa, maka masukknya air membatalkan puasa meskipum tidak disengaja.

- Jika aktifitas wajib seperti mandi junub tetapi dilakukan dengan menyelam ke dalam air maka masuknya air membatalkan puasa.

Nah, istinja mensucikan dubur setelah BAB itu wajib atau sunnah? Jawab sendiri.

Sumber FB Ustadz : Najih Ibn Abdil Hameed

8 Mei 2021 

©Terima kasih telah membaca kajian ulama ahlussunnah dengan judul "Apakah Buang Air Besar Membatalkan Puasa? - Kajian Ulama". Semoga Allah senantiasa memberikan Ilmu, Taufiq dan Hidayah-Nya untuk kita semua. aamiin. by Kajian Ulama Aswaja ®