Kampar Negeri Serambi Mekkah Berakidah Ahlussunnah wal Jama'ah Al-Asy'ariyah
Sabtu, 19 Juni 2021, KH. M. Idrus Ramli memenuhi undangan MUI Kabupaten Kampar Riau untuk menjadi pemateri pada acara Mudzakarah Asatidz bertajuk "Membedah Referensi dan Dalil Akidah Ahlussunnah wal Jama'ah".
Referensi Akidah Ahlussunnah wal Jama'ah sangat banyak sejak era salafus salih yang dipelopori oleh Imam Abu Hasan Al-Asy'ari sampai hari ini. Diantara mereka ada yang memaparkannya dengan metode Ilmu Kalam dan ini sangat banyak sekali. Sebagian menuliskannya dengan corak Tasawuf, seperti kitab Risalah al-Qusyairiyah. Dan sebagian lagi menulisnya dengan corak hadis, seperti kitab al-Asma' wa al-Shifat, Imam al-Baihaqi.
Dalil-dalil akidah Ahlussunnah wal Jama'ah berasal dari dalil naqli dan dalil aqli yang qath'i. Tidak mendahulukan akal daripada nash dan tidak pula tekstualis belaka. Keduanya ada kadarnya secara proporsional. Dan dalil-dalilnya bisa diberikan kepada semua level tingkatan keilmuan sesuai dosisnya.
Sayangnya Mudzakarah Asatidz ini tidak dihadiri oleh penceramah Wahabi yang katanya siap berdebat dengan ulama-ulama Ahlussunnah wal Jama'ah. Nyali mereka ciut sebelum ke gelanggang. Mereka hanya berani sesumbar di mimbar dan majelis ilmu yang dihadiri oleh masyarakat awam.
Di malam hari, KH. M. Idrus Ramli, Pimpinan Pesantren al-Hujjah Riau yang akrab disapa dengan Singa Aswaja, mengisi Tabligh Akbar "Mengokohkan Akidah Ahlussunnah wal Jama'ah" di Masjid Al-Ihsan Markaz Islamiy Bangkinang Kabupaten Kampar Riau yang dihadiri oleh ribuan masyarakat Kampar.
Semoga akidah Ahlussunnah wal Jama'ah tetap kokoh di Negeri Serambi Mekkah dan akidah Wahabi segera angkat kaki.
Insya Allah akan diadakan lagi Tabligh Akbar di lain waktu di Bangkinang, untuk mengikis syubhat yang disebarkan oleh Wahabi kepada masyarakat Kampar yang telah menganut ajaran Ahlussunnah wal Jama'ah turun temurun.
Sumber FB Ustadz : Adi Yadi Syamsuryadi bersama Anggi Dwinda Putri dan 4 lainnya
20 Juni 2021 pada 22.43 ·